Perangkat Jaringan Komputer
Selamat Datang di Blog Denis Education ya 😉,
Kali ini saya Sharing tentang Perangkat Jaringan Komputer, semoga bermanfaat :)
1. REPEATER
 |
| Sumber : Google Image |
Repeater bekerja meregenerasi atau memperkuat sinyal-sinyal
yang masuk. Pada media fisik seperti Ethernet, kualitas transmisi data hanya
dapat bertahan dalam range waktu dan jangkauan terbatas, yang selanjutnya
mengalami degradasi. Repeater akan
berusaha mempertahankan integritas sinyal dan mencegah degradasi sampai
paket-paket data menuju tujuan.
Aktualnya, device-device jaringan yang bekerja sebagaimana
layaknya repeater, seperti active hubs, seringkali disebut “multi port
repeater”.
Tidak semua jenis hub memang disebut repeater. Misalnya
passive hubs, jenis hub tersebut hanya melakukan transmit sinyal dan tidak
meregenerasikannya sebagaimana yang dilakukan repeater
Device –device level lebih tinggi dalam OSI model, seperti
switch dan router, umumnya tidak menyajikan fungsi-fungsi repeater. Secara
teknis, repeater adalah device layer physical.
Adapun kelemahan repeater, perangkat ini tidak dapat
melakukan filter traffic jaringan. Data (bits) yang masuk ke salah satu port
repeater dikirim ke luar melalui semua port. Dengan demikian data akan tersebar
ke segmen-segmen LAN tanpa memperhitungkan apakah data tersebut sibutuhkan atau
tidak.
2. BRIDGE
 |
| Sumber : Google Image |
Bridge adalah perangkat yang lebih simple dan murah
disbanding router. Bridge hanya menyampaikan paket, namun tidk bisa memilah
paket-paket mana yang akan disampaikan ke segmen-segmen.
 |
| Sumber : Google Image |
Sebuah bridge dapat juga mengkoneksikan segmen-segmenn
jaringan, tetapi anda hendaknya membuat keputusan yang jeli ketika ingin
melepas sinyal-sinyal ke segmen berikutnya. Bridge dapat meningkatkan performa
jaringan dengan cara mengeleminasi traffic yang tidak dibutuhkan dan meminimasi
peluang-peluang collision. Disamping itu, bridge dapat membagi-bagi traffic ke
segmen-segmen yang ada dan melakukan filtering traffic berdasarkan MAC address.
Berikut ini ringkasn Bridge:
- lebih cerdas disbanding hub; mampu menganalisa paket-paket yang masuk dan mem-forward berdasarkan informasi addressing.
- mengoleksi dan melepas paket- paket diantara dua segmen jaringan.
- menontrol broadcast ke jaringan
- merawat address table
3. Network interface card
 |
| Sumber : Google Image |
Network interface card dalam bahasa Indonesia sering disebut kartu jaringan
(disingkat NIC) adalah sebuat kartu yang berfungsi sebagai jembatan dari
computer ke sebuah jaringan computer. Ada 2 jenis NIC, yakni NIC yang bersifat
fisik, dan NIC yang bersifat logis. Contoh NIC yang bersifat fisik adalah NIC
Ethernet , dan token ring. Adapun NIC yang bersifat logis adalah loopback
adapter dan dial-up adapter. Atau sering disebut sebgaia network adapter.
Setiap jenis NIC diberi nonomr alamat yang disebut sebagai MAC address, yang
dapat bersifat statis atau dapat diubah oleh pengguna.
Secara teknis, NIC adalah kartu fisik yang terhubung ke slot ekspansi di komputer. Banyak komputer dan perangkat nirkabel sekarang termasuk komponen jaringan terintegrasi yang disebut adaptor jaringan. Ini mungkin kontroler Ethernet dan port yang terpasang ke tepi motherboard atau chip jaringan nirkabel kecil yang terletak di motherboard. Adaptor jaringan mungkin juga merupakan perangkat kecil yang terhubung ke port USB. Sementara istilah "NIC" dan "adapter jaringan" sering digunakan secara sinonim, NIC adalah jenis adaptor jaringan sementara adaptor jaringan tidak selalu merupakan NIC.(https://techterms.com/definition/nic)
Sumber data :
Panduan membangun jaringan computer untuk pemula
Rahmat raifudin 2003
Penerbit : wahana computer (2010)
EmoticonEmoticon